SAP dan Leaflet Perawatan Luka Post Sectio Caesarea (SC)
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Pokok Bahasan : Perawatan Luka Post Sectio Caesarea (SC)
Sub pokok
bahasan :
1.
Pengertian Sectio
Caesarea
2.
Tujuan Perawatan Luka Post Sectio Caesarea
3.
Bagaimana proses penyembuhan luka
4.
Bagaimana cara perawatam luka post Sectio Caesarea
5.
Bagaimana tanda –tanda infeksi
Sasaran : Ny” S”
Hari/tanggal : 28 Februari 2020
Waktu : 30 menitTempat : Ruang Cempaka
I.
Tujuan
Umum
Setelah
dilakukan pendidikan kesehatan selama ± 30 menit, Ny.”S” mengetahui tentang Perawatan
Luka Post Sectio Caesarea (SC).
II.
Tujuan
Khusus
Setelah
mengikuti kegiatan penyuluhan selama 1 x 30 menit diharapkanNy. S dapat memahami cara Perawatan Luka Post Sectio Caesarea
(SC).:
1. Memahami pengertian
Perawatan Luka Post Sectio Caesarea (SC).
2. Memahami tujuan Perawatan Luka Post Sectio Caesarea
(SC).
3. Memahami bagaimana proses penyembuhan luka
4. Memahami bagaimana Perawatan Luka Post Sectio Caesarea
(SC).
5. Memahami bagaimana tanda-tanda infeksi.
III.
Materi
1.
pengertian perawatan
luka post sectio caesarea (SC).
2.
Tujuan perawatan
luka post sectio caesarea (SC).
3.
Bagaimana
proses penyembuhan luka
4.
Bagaimana
perawatan luka post sectio caesarea
5.
Bagiamana
tanda-tanda infeksi
IV.
Metode
1.
Ceramah
2. Tanya Jawab
V. Media
Leaflet
VI.
Kegiatan
No. |
Waktu |
Kegiatan
Penyuluhan |
Kegiatan
Peserta |
1. |
5 menit |
Pembukaan : a.
Membuka kegiatan dengan mengucapkan
salam b. Memperkenalkan
diri c.
Menjelaskan tujuan dari penyuluhan d.
Menyebutkan materi penyuluhan |
a. Menjawab
salam b. Mendengar
dan memperhatikan c. Menjawab
pertanyaan |
2. |
15 Menit |
Penyampaian materi : a.
Pengertian
perawatan luka post sectio caesarea b.
Tujuan perawatan luka post sectio caesarea c.
Bagaimana proses penyembuhan luka d.
Bagaimana cara perawatan luka post sectio caesarea e.
Bagaimana tanda-tanda infeksi |
Mendengarkan, memperhatikan |
3. |
5
menit |
Evaluasi
: Menanyakan kepada peserta tentang materi yang telah diberikan dan
reinforcement kepada keluarga yang dapat menjawab |
Menjawab pertanyaan |
4. |
5
menit |
Terminasi
: a. Mengucapkan
terimakasih atas peran sertanya. b. Mengucapkan
salam |
Mendengarkan
dan menjawab salam |
VII.
Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
Ny.
S hadir/ikut dalam kegiatan penyuluhan
2. Evaluasi proses
pasien
antusias terhadap materi penyuluhan
pasien
tidak meninggalkan tempat
pasien
terlibat aktif dalam kegiatan penyuluhan
3. Evaluasi Hasil
pasien Memahami tentang pengertian perawatan luka post sectio caesarea, tujuan perawatan luka post sectio caesarea , bagaimana proses penyembuhan luka operasi, bagaimana cara perawatan luka post sectio caesarea , bagaima
VIII.
Materi
Penyuluhan
PERAWATAN LUKA POST SECTIO CAESAREA (SC)
1.
Pengertian
Luka operasi post seksio
adalah luka yang sengaja dibuat degan prosedur pembedahan/operatif untuk
melahirkan janin dan plasenta dari perut ibu.operasi sesar
2. Tujuan Perawatan Luka Post Operasi Sectio Caesarea
1)
Mencegah infeksi dan masuknya
mikroorganisme keddalam kulit dan membrane mukosa.
2)
Mencegah bertambahnya
kerusakan jaringan
3)
Membersihkan luka dari benda
asing atau kotoran
4)
Mempercepat penyembuhan luka
5)
Mencegah perdarahan
3.
Bagaimana Proses Penyembuhan Luka Operasi
1) Fase 1 (fase Inflmasi)
Luka terasa nyeri, pembentukan zat pembeku darah,
sel darah putih akan memakna jaringan yng mati/rusak, dan berlangusng hari ke
1-3 setelah operasi.
2) Fase II (fase desktruktif)
Luka berwarna merah dan mudah berdarah bila
tergores, berlangsung pada hari ke 4-14 setelah operasi
3) Fase III (fase destruktif)
Jaringan baru semakin tumbuh, dan
berlangsung selama minggu ke-2 sampai minggu ke-6.
4) Fase IV (fase maturase)
Luka sudah menutup, dan berlangsung selama beberapa bulan setelah pembedah
4. Bagaimana Cara Perawatan Luka Post Operasi Sectio Caesarea
1)
Cuci tangan dengan sabun sebelum melakukan perawatan
luka
2)
Buka balutan luka dengan hati-hati. Balutan pertama
gigantic setelah hari ke-4 atau ke-5. Setelah berada dirumah lakuakan
penggantiina baltan seminggu sekali atau jika kotor agar luka cepat kering.
3)
Bersihkan luka dengan cairan NaCl atau air matang,
dan bersihkan luka dari pusat luka hingga sekitar luka.
4)
Hindari penggunaan
larutan pembersih yang dapat merusak jaringan seperti povidone iodine.
5)
Pertahankan luka tetap
kering, jika mau mandi usahakan agar luka jangan sampai basah dengan cara luka
dapat ditutup dengan pembalut yang kedap air.
6)
Hindari menyentuh area
luka terlalu sering baik dengan tangan atau benda asing lain.
7) Konsumsi makanan yang tinggi protein, vitamin, dan mineral
5. Bagaimana Tanda-tanda Infeksi.
1)
Luka terus menerus kemerahan, bengkak, teraba hangat, adanya
nyeri yang mneteap, luka mengeluarkan eksudat/nanah.
2) Dampak dari perawatan luka yang tidak tepat dapat menyebabkan luka infeksi dan memperlambat proses penyembuhan luka.
VII. Sumber
Vivian
Nanny Lia Dewi, Tri Sunarsih. 2011. Asuhan Kebidanan pada Ibu
Nifas. Salemba Medika: Jakarta
Manuaba, Ida Bagus Gde. 2010. Ilmu
Kebidanan Penyakit Kandungan dan Keluarga
Berencana. EGC :Jakarta
Novita, Regina VT. 2011. Keperawatan Maternitas.
Kapita Selekta : Bandung
Sarwono, Prawiroharjo. 2010.
Ilmu Kebidanan Edisi 2 Revisi II. Yayasan Bina Pustaka : Jakarta
Winkjosastro, Hanifa, 2010 Ilmu Kebidanan. Yayasan
Bina Pustaka : Jakarta
Komentar
Posting Komentar